Dalam dunia yang serba kompetitif, menetapkan tujuan yang jelas dan terukur merupakan salah satu kunci untuk meraih kesuksesan. Salah satu metode yang terbukti efektif untuk mengelola dan mengevaluasi kinerja perusahaan adalah Objective and Key Results (OKR). Kali ini, Hulu Talent akan mengajak Anda membahas secara mendalam mengenai apa itu OKR dan contoh penerapannya.
Definisi OKR (Objective and Key Results)

Dilansir dari Forbes, Objective and Key Results merupakan framework bagi bisnis untuk menjalankan strategi dan mencapai tujuan yang diinginkan dengan cara yang sederhana dan kolaboratif. Telah populer di dunia bisnis sejak lama, OKR telah membantu banyak perusahaan besar seperti Google, Disney hingga Netflix.
OKR pertama kali dikenalkan oleh CEO Intel yaitu Andrew Grove, beliau kemudian mengajarkan konsep sederhana ini kepada salah satu staff marketing di perusahaannya, yaitu John Doerr.
Tools yang satu ini telah membantu banyak perusahaan berkembang. Adanya OKR membantu perusahaan untuk menciptakan keselarasan internal, meningkatkan akuntabilitas, menetapkan prioritas, hingga mencapai tujuan strategis perusahaan.
Kapan Menggunakan OKR?
Salah satu pertanyaan yang sering muncul saat Anda hendak mempertimbangkan penggunaan OKR di bisnis Anda adalah kapan saat yang tepat untuk menggunakan OKR? OKR dapat diterapkan di berbagai periode waktu, seperti kuartal, setengah tahun, atau tahunan. Perusahaan dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan tim dalam perusahaan.
Dengan meningkatnya trend pekerjaan jarak jauh (remote jobs), maka keberadaan OKR kian relevan karena sistem framework satu ini mendorong alur kerja yang efisien, menyelaraskan tujuan karyawan dengan sasaran utama perusahaan, dan mempermudah komunikasi bahkan saat tim Anda tersebar di berbagai lokasi.
Contoh Penerapan OKR dalam Perusahaan
Supaya Anda lebih memahami Objective and Key Results dan dapat memanfaatkannya secara optimal, Hulu Talent akan memberikan beberapa contoh yang bisa Anda praktekkan. Berikut adalah contoh penerapan OKR dalam perusahaan:
- Contoh OKR Marketing
OKR: Meningkatkan brand awareness di tahun 2025
Key Results:
- Mendapatkan setidaknya 5.000 followers baru di Instagram dan TikTok
- Menjalin kemitraan dengan 20 influencer berpengaruh
- Meningkatkan conversion rates sebesar 3%
- Contoh OKR HRD
OKR: Membuat sistem penerimaan karyawan baru yang lebih baik dalam kurun waktu 3 bulan
Key Results:
- Survey lengkap terhadap karyawan baru terkait pengalaman organisasi mereka
- Mengadakan weekly meeting dengan manajer departemen untuk mendapatkan feedback mengenai proses orientasi karyawan baru
- Contoh OKR Purchasing
OKR: Meningkatkan efisiensi proses pembelian di tahun 2025
Key Results:
- Menurunkan biaya pengadaan sebesar 8% lewat negosiasi ulang kontrak dengan vendor
- Meningkatkan kepuasan vendor dengan mencapai survey kepuasan minimal 80%
- Mengurangi waktu pemrosesan pesanan dari rata-rata 10 hari menjadi 5 hari
- Contoh OKR Finance
OKR: Meningkatkan efisiensi operasional keuangan di tahun 2025
Key Results:
- Mengurangi waktu siklus penyusunan laporan keuangan bulanan yang awalnya 10 hari menjadi 5 hari
- Meningkatkan akurasi anggaran tahunan hingga 98%
- Mengurangi biaya operasional keuangan sebesar 15% lewat otomatisasi proses
Dengan menerapkan metode Objective and Key Results maka akan membantu perusahaan untuk memutuskan tujuan atau goals yang paling penting, menciptakan framework yang kolaboratif untuk mencapai tujuan perusahaan. Melalui hasil-hasil tersebut, OKR memungkinkan setiap orang untuk lebih fokus pada tugas dan mencapai tujuan yang mereka inginkan.
Ingin menerapkan OKR dalam perusahaan Anda? Anda bisa berkonsultasi pada Hulu Talent dan gunakan juga KPI AI Generator dari Hulu Talent yang membantu penilaian kinerja karyawan perusahaan Anda. Bersama Hulu Talent, semuanya pasti tercapai!